Tak pernah ku inginkan dirimu seperti itu
Mengkhianati aku begitu saja
Menahan luka yang memerah untuk kesekian kali
Membalut hati yang letih dengan airmata
Ketika waktu telah di ujung penantian
Saat kita akan berpisah, tataplah mataku untuk terakhir kali
dan kau akan mendapatkan kedamaian yang memang sengaja kusimpan untukmu
Rinai mimpi temani sepiku yang mengendap
Kala aku menginggatmu, dan semua begitu indah
Segalanya seperti mimpi jalani hidup sendiri
Andai waktu terulang, aku akan tetap tak berubah
Selalu ada cerita tersimpan di hatiku
Tentang kita tersenyum, tentang kita tertawa
yang kini tinggal kenangan
Sebab kau lah penyebab kita berpisah!!
Apakah kau pernah merasakan apa yang aku rasakan??
Tersenyumlah ketika kau ingat aku
Menangislah jika kau mulai mengingat semuanya
Aku bungkam disini menyendiri
Bukan karena aku tak peduli
Tapi..
aku tak tahu apalagi yang harus kulakukan untuk hadirkan senyummu lagi
Karena perih itu pun jelas terbayang dimataku
Aku tak disampingmu
Bukan aku tak mau
Karena aku tak tahu lagi bagimana aku bisa menghadirkan dirimu lagi
Kenangan dirimu tentang tertawa, ceria dan bahagia
seperti dulu
Ketika aku mencoba untuk melupakanmu
semua tak bisa
karena ternyata hanya kenanganmulah yang tak hilang !!
Datanglah padaku ketika kau membutuhkan perasaan ini !!
Aku akan setia menunggumu !!
Berlari mengejar angin, tertepih riuh deburnya bunga
Menanti cinta tulus akan menepi
Takkan lagi ku mendengar suaramu sebagai keajaiban diriku
Bayang dirimu menghilang
takkan ku dengar lagi suaramu, nyanyikan keajaiban kecilmu
Saat embun pagi datang getarkan relung hati kecilku
Akankah terasa lagi senja yang hadir saat kau beri padaku dulu??